Liputan98.com – Hanoi, Vietnam, yang dulunya dikenal sebagai salah satu negara termiskin di dunia akibat konflik berkepanjangan, kini mencatatkan prestasi luar biasa dengan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di ASEAN. Bahkan, beberapa indikator menunjukkan bahwa ekonomi Vietnam telah melampaui Indonesia, negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara selama bertahun-tahun.
Perubahan ini tidak terjadi dalam semalam. Sejak era pembaruan ekonomi atau Doi Moi pada tahun 1986, Vietnam secara konsisten melakukan reformasi besar-besaran di sektor ekonomi. Dengan fokus pada liberalisasi pasar, pengembangan industri manufaktur, dan peningkatan daya saing ekspor, Vietnam berhasil menarik investasi asing langsung (FDI) dalam jumlah besar, terutama di sektor teknologi, elektronik, dan tekstil.
Menurut laporan terbaru, PDB per kapita Vietnam telah melampaui Indonesia, dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata mencapai lebih dari 7% per tahun dalam dekade terakhir. Stabilitas politik, kebijakan pro-investasi, dan efisiensi tenaga kerja menjadi faktor kunci yang mendorong Vietnam melesat di panggung ekonomi global.
Strategi Sukses Vietnam
1. Reformasi Ekonomi: Melalui Doi Moi, Vietnam membuka pintu bagi investasi asing dan mendorong liberalisasi ekonomi.
2. Fokus pada Ekspor: Vietnam menjadi pusat manufaktur dunia, dengan produk elektronik, seperti ponsel dan perangkat keras, menjadi andalan.
3. Infrastruktur dan Pendidikan: Pemerintah Vietnam berinvestasi besar-besaran dalam infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
4. Kemitraan Global: Vietnam aktif menjalin perjanjian perdagangan bebas, termasuk dengan Uni Eropa, Jepang, dan Amerika Serikat.
Indonesia Harus Berbenah
Kesuksesan Vietnam menjadi peringatan bagi Indonesia untuk memperbaiki struktur ekonominya. Analis menyebutkan bahwa birokrasi yang rumit, korupsi, dan ketergantungan pada sumber daya alam membuat Indonesia sulit bersaing dengan negara-negara yang lebih fokus pada inovasi dan teknologi.
Namun, Indonesia tetap memiliki keunggulan, terutama dalam hal populasi besar dan kekayaan sumber daya alam. Dengan reformasi yang lebih berani dan strategi pembangunan yang fokus pada teknologi dan pengembangan UMKM, Indonesia masih memiliki peluang untuk mengejar ketertinggalan.
Kini, Vietnam menjadi bukti nyata bahwa sebuah negara yang dulu hancur akibat perang dan kemiskinan mampu bangkit menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di kawasan. Keberhasilan ini menginspirasi dunia bahwa transformasi besar bisa dicapai dengan visi, strategi, dan kerja keras yang konsisten. (Red)