Liputan98.com – Jakarta, 18 Maret 2025 – Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI), Sanny Iskandar, menjadi narasumber dalam acara Silaturahmi Nasional Kawasan Industri Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bekerja sama dengan HKI serta didukung oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza, Dirjen KPAII Tri Supondi, Direktur Perwilayahan Industri Winardi, serta pejabat tinggi dari berbagai kementerian terkait seperti Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian ESDM, dan ATR/BPN. Selain itu, perwakilan dari Bank BRI serta sejumlah kawasan industri turut berpartisipasi dalam diskusi strategis ini.
Fokus Pembahasan: Strategi dan Tantangan Kawasan Industri
Silaturahmi Nasional ini bertujuan untuk membahas arah dan strategi pengembangan kawasan industri di Indonesia, sekaligus merumuskan rekomendasi kebijakan dalam menghadapi tantangan yang ada.
Dalam diskusi, para pemangku kepentingan membahas berbagai aspek penting, mulai dari daya saing kawasan industri, akses pendanaan, hingga keberlanjutan lingkungan dan energi. Pemerintah dan pelaku industri menyoroti perlunya kebijakan yang lebih fleksibel dalam pengembangan kawasan industri agar lebih adaptif terhadap perubahan global dan digitalisasi.
Penandatanganan MoU HKI dan BRI: Perkuat Layanan Perbankan untuk Kawasan Industri
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara HKI dan Bank BRI. Kesepakatan ini mencakup penyediaan layanan dan pemanfaatan jasa perbankan bagi kawasan industri dan para tenant di dalamnya.
MoU ini diharapkan dapat memberikan akses pendanaan yang lebih luas dan layanan keuangan yang lebih baik bagi pelaku industri di kawasan industri, sehingga dapat meningkatkan efisiensi operasional dan investasi di sektor ini.
Dukungan Dewan Pertimbangan HKI
Acara ini juga dihadiri oleh Dewan Pertimbangan HKI, Akhmad Ma’ruf Maulana, yang turut didampingi oleh beberapa anggota HKI lainnya. Kehadiran mereka menjadi bagian dari upaya sinergi antara berbagai pihak untuk memperkuat peran kawasan industri dalam perekonomian nasional.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan kawasan industri di Indonesia dapat terus berkembang secara berkelanjutan, memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional, serta menjadi pusat inovasi dan investasi di masa depan.
